Korsel Bakal Bangun Bunker Sipil Anti-Nuklir Pertama di Seoul
Seoul, 14 Oktober 2025 - Pemerintah Kota Metropolitan Seoul pada hari Senin (13/10) mengumumkan rencana ambisiusnya untuk membangun bunker sipil pertama di ibu kota Korea Selatan yang dirancang khusus untuk menahan serangan nuklir, biologi, dan kimia (NBC)
Pembangunan ini direncanakan selesai pada tahun 2028 dan akan berlokasi di bawah kompleks perumahan umum, sebagai respons langsung terhadap meningkatnya ancaman dari Korea Utara
Seorang pejabat pemerintah kota menyatakan bahwa proyek ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Metropolitan Seoul dan Seoul Housing and Communities Corp. Bunker ini akan melayani hingga 999 rumah tangga
Fasilitas perlindungan yang luas ini akan memiliki total area seluas 2.147 meter persegi di ruang bawah tanah kompleks perumahan. Bunker tersebut dirancang untuk menampung hingga 1.020 orang sekaligus dan dilengkapi dengan perbekalan yang memadai agar penghuni dapat bertahan hidup selama 14 hari
Rencana ini menandai langkah pertama yang diambil secara proaktif oleh pemerintah setempat untuk meningkatkan kesiapan sipil dalam menghadapi ancaman nuklir
Langkah ini menjadi semakin mendesak setelah Korea Utara memamerkan rudal balistik terbarunya yang mampu membawa hulu ledak nuklir dalam parade militer besar-besaran baru-baru ini. Rudal tersebut diyakini mampu mencapai sasaran di Korea Selatan maupun Amerika Serikat
Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung, sebelumnya telah menyatakan bahwa cara paling realistis untuk mengurangi risiko dari Pyongyang adalah dengan mengamankan pembekuan produksi bom dan rudal nuklir, meskipun Korea Utara sejauh ini telah menolak tawaran diplomatik
Meskipun Korea Selatan telah memiliki hampir 19 ribu tempat perlindungan bom di seluruh negeri -dengan lebih dari 3.200 di antaranya berada di Seoul- sebagian besar tempat perlindungan yang ada tidak dirancang untuk memberikan perlindungan memadai terhadap serangan NBC
Tempat-tempat perlindungan yang ada umumnya berlokasi di stasiun kereta bawah tanah, ruang bawah tanah, atau garasi parkir bangunan komersial dan apartemen pribadi yang hanya ditetapkan sebagai tempat penampungan darurat. Pembangunan bunker baru ini diharapkan dapat menjadi model baru bagi infrastruktur pertahanan sipil di masa depan
sumber: Channel News Asia