Sengitnya Persaingan Kamala Harris dan Donald Trump di Jajak Pendapat Jelang 5 November
Washington, 04 November 2024 - Persaingan sengit mewarnai suhu politik AS jelang pemilihan presiden besok (5/11) dimana rakyat Amerika Serikat akan menentukan pemimpin negerinya untuk empat tahun ke depan
Melansir VOA Indonesia, menurut hasil jajak pendapat yang adakan oleh New York Times/Sienna College, Kamala Harris unggul tipis di negara bagian Nevada, North Carolina dan Wisconsin. Sebaliknya, Donald Trump juga unggul tipis di negara bagian Arizona. Keduanya bersaing ketat di nagara bagian Michigan, Georgia dan Pennsylvania
Survey dilakukan mulai 24 Oktober hingga 2 November diikuti 7.879 responden calon pemilih yang berdomisili di tujuh negara bagian-Nevada, North Carolina, Wisconsin, Arizona, Michigan, Georgia dan Pennsylvania-, dengan margin eror 3,5 persen
Dikutip dari India Times, tujuh negara bagian itu menjadi sangat penting peranannya di pemilu AS dikarenakan dengan meraih kemenangan di negara-negara tersebut, maka kandidat dipastikan menjadi presiden AS terpilih meski kalah dalam berbagai jajak pendapat populer
Dari 7.879 responden , 40 persen telah memberikan suaranya dan Harris memimpin diantara para pemilih yang sudah yakin akan pilihannya, sementara di sisi lain Trump memimpin di kalangan responden yang mungkin akan memberikan suara namun belum melakukannya
Yang menarik, hasil imbang diperoleh dari survey yang dilakukan di Pennsylvania, negara bagian yang dari beberapa jajak pendapat sebelumnya selalu dimenangkan oleh Harris
Sementara itu, kedua kandidat menyelesaikan kampanye terakhirnya pada Minggu kemarin (3/11). Harris berkampanye di negara bagian Michigan, sementara Trump di Pennsylvania, North Carolina dan Georgia