Strategi untuk Meningkatkan Ketrampilan Kerja
Terdengar judul artikel ini klise ya? tapi, tahukah sobat, sampai pada tahun 2025, The World Economic Forum mengestimasikan jika lebih dari separuh karyawan di dunia perlu meningkatkan atau melatih ulang ketrampilan kerja mereka, sebagai salah satu cara dalam beradaptasi pada perubahan-perubahan di dunia kerja. Berikut 6 (enam) cara meningkatkan ketrampilan kerja:
1. Jadikan ketrampilan kerja sebagai investasi. Pikirkan pelatihan-pelatihan utama yang jelas terkait dengan pekerjaan anda, bagian dan perusahaan anda. Ikuti pelatihan dengan serius dan kelak rasakan manfaatnya dalam jangka panjang
2. Tapi tidak hanya sekedar pelatihan-pelatihan utama, kita juga memerlukan pelatihan sampingan lainnya, seperti teknologi informasi atau kepemimpinan misalnya. Dampak terbaik dalam peningkatan ketrampilan kerja adalah dari kombinasi pelatihan utama dan sampingan tersebut
3. Berikan mood yang baik pada saat pelatihan. Alih-alih mengikuti pelatihan yang monoton, pikirkan bagaimana anda menciptakan pengalaman langsung pada pelatihan tersebut, jadilah proaktif, antusias, mencatat atau berbagi hasil pelatihan bagi orang lain
4. Gunakan data dalam bekerja. Dengan data semuanya menjadi jelas dan memudahakan dalam pengambilan keputusan
5. Latih kekurangan ketrampilan kerja pada diri anda. Tidak bisa berdampak instan dan butuh proses memang, coba terobosan dengan bekerjasama dengan orang lain untuk dapat meningkatkan ketrampilan kerja anda
6. Jika anda Pimpinan di Perusahaan, berdayakan karyawan untuk belajar dan bertanggung jawab. Biarkan mereka mengemudikan “kapal” mereka sendiri, pastikan mereka memiliki alat yang tepat, sumber daya yang fleksibel dan konteks yang mendukung pekerjaan mereka.
Adaptasi dari Organizational Learning – Harvard Business Review, dari artikel “6 Strategies to Upskill Your Workforce” by Sagar Goel, J. Puckett, Pablo Claver and Orsolya Kovacs-Ondrejkovic, 6 Mei 2022